Layanan pembayaran mobile besutan LG yang baru saja diluncurkan di Korea Selatan awal bulan ini, dikabarkan akan bekerja sama dengan smartphone G6 yang menjadi andalan terbaru perusahaan tersebut. Namun, untuk memperluas penggunaan layanan pembayaran mobile-nya yang disebutnya sebagai LG Pay, produsen handset terkemuka Korea Selatan tersebut telah memutuskan untuk meluncurkan dua model turunan LG G6, yaitu G6 Pro dan G6 Plus.
Seperti apa yang dilaporkan sejumlah media Korea, kedua model varian G6 terbarunya akan diluncurkan di negara asal LG tersebut pada 27 Juni mendatang dengan melibatkan ketiga operator besar (SK Telecom, LG Telecom, dan KTF) di negara-negara yang menawarkan smartphone.
Sejauh harga yang ditawarkan, LG G6 Pro kabarnya akan tersedia untuk pembelian di Korea Selatan seharga sekitar $ 715 (± 9,5 jutaan rupiah), sedangkan model G6 Plus akan menghasilkan biaya $ 890 (± 11,8 jutaan rupiah).
Menyusul beberapa rincian tentang spesifikasi kedua model handset tersebut yang telah tersedia saat ini, LG tampaknya juga akan memperkenalkan opsi warna baru yang disebut “Astro Black”, yang lebih dimaksudkan untuk membedakan kedua model tersebut dari varian G6 standar. LG sendiri telah menggunakan metode yang tidak biasa ini untuk menerapkan warna tersebut pada ponsel sehingga pengguna akan melihat berbagai nada hitam tergantung pada sudut sinar cahaya.
LG G6 Plus akan hadir dengan penyimpanan 128GB di dalamnya dan pengisian daya nirkabel, yang tersedia untuk LG G6 hanya di Amerika Serikat. Di sisi lain, LG G6 Pro hadir dengan setengah memori internal yang disertakan dalam G6 yaitu berkapasitas 32GB.
Berhubung perihal ketersediaan G6 Pro dan G6 Plus di Korea Selatan sendiri saja, LG tampaknya masih belum mau mengkonfirmasinya sejauh ini, jadi tidaklah mungkin untuk membahas ketersediaan di negara lain saat ini.
