Kemarin Huawei telah meluncurkan smartphone flagship dari sub-brand miliknya, yakni Honor V10. Kehadiran smartphone tersebut menarik banyak perhatian, terutama untuk desain full-screen dan tentu saja chipset Kirin 970 yang juga diusung oleh Huawei duo Mate 10. Chipset baru tersebut sudah mendukung kemampuan AI dan disandingkan dengan hardware high-end lainnya.
Selain mengusung chipset Kirin 970, Honor V10 juga dibekali dengan RAM sebesar 6GB yang membuatnya sejajar dengan flagship lainnya. Hal yang membuat smartphone ini menarik adalah harganya, meski spesifikasinya sepadan dengan Huawei Mate 10, namun Honor V10 hanya dibanderol seharga $400 atau sekitar Rp5,4 jutaan.
Dengan harga yang setara dengan smartphone mid-range, Honor V10 mampu menawarkan performa yang sangat tinggi dan hal ini dibuktikan dengan kemunculannya di database AnTuTu Benchmark. Hasil benchmark Honor V10 mencatatkan skor sebesar 165,587, dimana angka tersebut hampir sebanding dengan Huawei Mate 10 (175,426) dan Mate 10 Pro (178,510) yang dibanderol lebih mahal.
Baca Juga: Honor V10 Telah Diluncurkan Secara Resmi, Punya Layar 6 Inci 18:9 dan Chipset Kirin 970
Hasil tersebut bisa dicapai Honor V10 berkat chipset Kirin 970 yang dibangun dengan proses manufaktur 10nm dan Neural Processing Unit (NPU) untuk menangani kemampuan AI. Hal ini juga menunjukkan jika Kirin 970 mampu menjadi pesaing berat Snapdragon 835. Sayangnya, untuk saat ini belum diketahui kapan smartphone ini akan dijual secara di pasar global, dan jika penjualan global telah dimulai tentu kita berharap smartphone ini juga masuk pasar Indonesia.