Isu mengenai penggunaan robot sebagai pengganti tenaga manusia memang sudah berhembus sejak beberapa tahun lalu. Bahkan sempat muncul kekhawatiran jika semua tugas kantoran akan dikerjakan oleh robot, akan meningkatkan angka pengangguran.
Bahkan ini sudah ada beberapa perusahaan yang menerapkan penggunaan robot dalam aktivitas sehari-hari. Seperti yang dilansir oleh Ubergizmo, salah satu manufaktur asal Taiwan, Foxconn, kabarnya sudah menggunakan tenaga robot dalam proses produksi mereka.
Perusahaan yang menyuplai komponen untuk Apple ini dikabarkan telah menggantikan tenaga manusia dalam beberapa sektor. General Manager Foxconn Automation Technology Development Committee Dai Jia-peng menyebutkan bahwa untuk saat ini mereka sudah pada tahap ketiga dalam penggunaan tenaga robot di perusahaan mereka.

Dirinya mengatakan bahwa tahap pertama dalam pengunaan robot ini menggantikan para pekerja dalam pekerjaan yang dianggap berbahaya bagi manusia, atau pekerjaan yang kemungkinan sulit dikerjakan dengan tenaga manusia. Sehingga penggunaan tenaga robot sangat diperlukan.
Lalu pada tahap kedua adalah penggunaan robot dalam proses produksi. Tak hanya satu atau dua, namun hampir keseluruhan proses produksi komponen yang tadinya dikerjakan oleh manusia akhirnya digantikan oleh penggunaan robot secara menyeluruh.
Tahap ketiga adalah menempatkan robot pada proses pengawasan, pemeriksaan dan pengujian. Di sini Dai mengatakan bahwa tidak seutuhnya kegiatan tersebut dilakukan oleh robot, namun tetap di bawah pengawasan manusia.
Dai menyebut pabrik Foxconn yang berada di ChengduShenzhen dan Zhengzhou telah mencapai pada tahap ketiga tersebut. Menariknya lagi, hampir setengah perangkat iPhone yang beredar di dunia merupakan hasil produksi menggunakan tenaga robot.
Sejauh ini Foxconn telah mengerahkan 40.000 robot dalam tahap produksi mereka. Dai menambahkan juga bahwa setiap tahunnya, setidaknya Foxconn berhasil menciptakan 10.000 robot tambahan untuk membantu proses produksi mereka.