Samsung telah memilih untuk mengakhiri kutukan Galaxy Note 7, dengan menarik semua perangkat yang beredar serta menghentikan produksi smartphone flagship tersebut. Agar segera bisa move on, Samsung kini lebih fokus pada perangkat flagship selanjutnya, yakni Galaxy S8.
Sebuah rumor terbaru yang berasal dari China telah mengklaim jika smartphone flagship selanjutnya dari seri Galaxy S akan memiliki dua varian yang berbeda. Satu model akan mengusung layar seluas 5.1 inci dengan resolusi 2K (QHD) menggunakan panel Super AMOLED yang melengkung, dan model kedua akan mengusung layar seluas 5,5 inci dengan resolusi 4K (UHD).
Untuk model yang lebih besar, yakni yang memiliki layar 5,5 inci akan mengusung fitur setup dual-kamera. Selain itu, rumor sebelumnya juga mengatakan jika untuk negara tertentu smartphone ini akan menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon 830 yang akan diproduksi dengan proses 10nm. Untuk wilayah lainnya bakal menggunakan chipset Exynos 8895 yang tak kalah powerfull.
Akhirnya, bocoran juga mengungkapkan bahwa Galaxy S8 akan mengusung fitur asisten Viv AI, yang akan menggantikan S-Voice. Bagi Anda yang belum familiar dengan fitur tersebut, Viv AI asisten adalah produk dari Viv Labs (startup yang diluncurkan oleh pencipta Siri), di mana Samsung baru-baru ini setuju untuk mengakuisisinya.
Di sisi lain, Samsung harus belajar dari kegagalan Galaxy Note 7 dan menebus semua kesalah pada Galaxy S8 yang diharapkan meluncur kuartal pertama 2017.
