Niantic mulai terjun ke dunia game mobile dengan game Ingress yang merupakan game augmented reality pertama miliknya. Sementara Pokemon GO game terbaru miliknya yang mendapatkan sambutan luar biasa dari para penggemar game AR ini. Sementara VR sendiri tampaknya telah menjadi pilihan yang lebih populer sebelumnya, namun keberhasilan Pokemon GO bisa menempatkan AR sebagai alternatif yang potensial.
Namun Guillemot menekankan fakta bahwa itu bukan jenis game yang sama seperti Pokemon GO, tetapi masih akan memanfaatkan teknologi augmented reality seperti yang digunakan oleh Pokemon GO. Selain itu, game milik Ubisoft tersebut tampaknya juga tidak akan hadir dalam waktu dekat, karena memerlukan waktu yang cukup lama untuk mengembangkan game tersebut.
Jadi kita harus lebih bersabar hingga Ubisoft meluncurkan game augmented reality miliknya, sementara saat ini Anda bisa memainkan game Pokemon GO sembari menunggu game AR selanjutnya. Namun masih ada satu pertanyaan yang mengganjal seputar game AR, di mana masih diragukan apakah game semacam ini dapat dipertahankan popularitasnya dalam jangka lama atau tidak.