Mempunyai nama besar tidak otomatis selaras dengan keuntungan yang juga besar. Sebagai contoh yang terbaru adalah LG. Pada kuartal kedua di tahun ini, perusahaan asal Korea Selatan tersebut terbukti mempunyai keuntungan yang minim. Bahkan untuk tiap ponsel yang berhasil mereka jual, keuntungan yang didapatkan hanyalah 1,2 sen atau setara 1600 rupiah.
Pada kuartal kedua tahun ini, berhasil menjual sebanyak 14,1 juta unit ponsel. Dengan jumlah penjualan ponsel tersebut, mereka memperoleh keuntungan sebanyak 172 ribu USD. Tidak jauh berbeda dengan tagihan rumah sakit pria malang yang mencoba berfoto selfie beberapa hari kemarin.
Dengan perbandingan angka keuntungan dan penjualan ponsel tersebut, maka LG hanya memperoleh keuntungan sebesar 1,2 sen per ponsel yang mereka jual. Hal ini disebabkan minimnya angka penjualan ponsel high end yang mereka jual. Berbeda pada saat mereka sukses besar di tahun 2014 dengan smartphone LG G3.
Sontak hal ini pun membuat banyak pihak mengolok-olok LG. Salah satunya adalah CEO OnePlus Carl Pei. Dengan kata-kata sarkas, Pei mengatakan kalau keuntungan yang didapatkan perusahaannya ternyata tidak lebih banyak dari keuntungan LG. Padahal dia merasa kalau perusahaannya sudah memberikan yang terbaik kepada para konsumen.
via Phonearena
