Tablet Surface milik Microsoft hingga saat ini kurang begitu menjadi hits di pasaran. Bahkan market share dari tablet ini sangat jauh jika dibandingkan dengan Android ataupun iPad. Dengan kondisi tersebut, tidak mengherankan kalau Microsoft memperoleh kerugian besar akibat keberadaan tablet Surface.
Menurut sebuah bocoran dokumen di Securities and Exchange Comission (SEC), Microsoft dikabarkan mempunyai kerugian besar akibat tablet tersebut. Bahkan dalam dokumen tersebut diungkapkan kalau perusahaan produsen software terbesar dunia ini menderita kerugian sebesar 1,7 miliar USD atau setara 20 triliun rupiah.
Angka kerugian tersebut pun kemungkinan termasuk angka sebesar 900 juta USD akibat penundaan pengenalan tablet Surface mini beberapa waktu lalu. Meski begitu, angka kerugian 20 triliun rupiah ini nampaknya tidak begitu memberikan dampak yang negatif bagi Microsoft. Hal ini karena mereka memperoleh jumlah pendapatan yang jauh lebih tinggi dibandingkan kerugian akibat tablet Surface itu.
Namun hal ini tentunya menjadi permasalahan kalau Microsoft belum juga membenahi permasalahan marketing Surface. Baru-baru ini, mereka mengungkapkan akan memasarkan tablet Surface Pro 3 miliknya ke 25 negara baru.
via Ubergizmo