Telegram merupakan layanan perpesanan saingan terberat WhatsApp. Kini mereka baru saja mengumumkan pertumbuhan pengguna aktif Telegram. Mereka mengumumkan hal tersebut di ajang Mobile World Congress (MWC) 2016 di Barcelona, Spanyol.
Telegram merupakan aplikasi perpesanan yang terenkripsi, dan kini layanan tersebut telah memiliki lebih dari 100 juta pengguna aktif setiap bulannya. Layanan perpesanan ini sempat mengumumkan memiliki 35 juta pengguna aktif pada bulan Maret dua tahun silam. Dengan demikian, pertumbuhan pengguna aktif hingga dua kali lipat dalam kurun waktu hampir dua tahun.
CEO Telegram, Pavel Durov mengatakan bahwa aplikasi yang dimilikinya itu telah digunakan di lebih 200 negara di dunia dan telah mengirim 15 miliar pesan setiap harinya. Selain itu, Durov juga mengungkapkan jika angka pertumbuhan pengguna Telegram menambah 350 ribu pengguna setiap hari. Tentu ini patut diantisipasi bagi WhatsApp, BBM, Line, dan aplikasi perpesanan lainnya agar tidak kalah saing dengan Telegram.
Sementara itu, WhatsApp kini telah memiliki pengguna aktif lebih dari 1 miliar, dan Facebook Messenger masih memimpin dengan memiliki 800 miliar pengguna aktif. Namun sebagai aplikasi perpesanan mandiri, angka 100 juta pengguna tetap menjadi hal yang sangat mengesankan, dan angka tersebut diprediksi masih akan terus bertambah.
Salah satu faktor banyaknya pengguna yang lebih memilih menggunakan Telegram untuk berkomunikasi adalah, tingkat keamanan yang dijunjung tinggi oleh Telegram. Banyak pengguna yang memanfaatkan fitur secret chat, sehingga pesan akan secara otomatis terhapus jika telah tidak digunakan. Terlebih, komunikasi antar pengguna juga terenkripsi end to end dan layanan ini menggunakan protokol ulta-secure MTProto yang aman.
Di sisi lain, Telegram telah mendapatkan pembaruan besar yang membawa beberapa fitur baru untuk Telegram, seperti meningkatkan kontrol privasi, dukungan hotkey, editor foto baru, berbagi ekstensi, serta fitur berbasis giroskop yang memungkinkan Anda untuk meninggalkan atau merekam pesan suara hanya dengan menggerakan smartphone Anda.