Samsung adalah salah satu vendor yang giat merilis jajaran smartphone terbaru. Bahkan dalam hitungan bulan, Samsung bisa sekaligus memperkenalkan dan merilis smartphone baru. Jika pada tahun lalu Samsung telah merilis Galaxy A5, tahun 2016 ini mereka mencoba kembali untuk merilis kembali varian Galaxy A5, dengan pembaruan yang bisa dikatakan sangat signifikan.
Sebelum membahas lebih lanjut dari Samsung Galaxy A5 2016 ini, ada baiknya kita cek dulu, seperti apa spesifikasi Samsung Galaxy A5 2016 yang belum lama hadir di pasar Indonesia ini.
- Layar: 5,2 inci Super AMOLED, FHD 1080p 424ppi, Corning Gorilla Glass 4
- Jaringan : EDGE, 3G HSPA, 4G LTE
- Chipset : Samsung Exynos 7580 octa-core 1.6 GHz Cortex-A53 + GPU Mali-T720 MP3
- Memori: 2GB RAM + 16GB memori internal (support micro SD hingga 128GB)
- Kamera : 13 megapiksel pada bagian belakang dengan f/1.9, OIS, autofocus, LED flash, touch focus,
- face detection, panorama, HDR + 5 megapiksel dengan f/1.9 pada bagian depan
- Baterai: 2.900mAh, non-removable
- SIM: Dual SIM, nano SIM
- OS : Android 5.1.1 Lollipop, TouchWiz UI
Seperti smartphone zaman sekarang, paket penjualan dari Samsung Galaxy A5 2016 ini tergolong minimalis. Sebut saja penggunaan box yang terbilang sedikit lebih besar dari ukuran smartphone ini sendiri. Untuk lebih jelasnya, inilah paket penjualan yang ada pada Samsung Galaxy A5 2016.
- Sebuah perangkat smartphone Samsung Galaxy A5 2016
- Buku garansi dan buku petunjuk penggunaan
- Kepala charger
- Kabel USB
- SIM Ejector
Ada yang merasa kurang? Ya, pada paket penjualan Samsung Galaxy A5 2016, kita tidak akan mendapatkan headset. Yang mana artinya bagi Anda yang suka mendengarkan musik, wajib membeli headset tambahan. Cukup disayangkan sebenarnya karena pada Galaxy A8 sendiri terdapat headset yang ikut disertakan dalam paket penjualan.
Desain dan Bodi
Bila Anda sudah pernah melihat atau merasakan Samsung Galaxy A5 versi 2015 mungkin akan melihat perbedaan yang cukup mencolok, Ya, pada Samsung Galaxy A5 2016 kali ini dibalut dengan bahan metal pada bagian frame, tidak seperti seri tahun lalu, yang mana masih menggunakan bahan plastik. Saat pertama kali melihatnya, seakan langusung jatuh hati karena smartphone ini nampak premium dan elegan.
Bahkan bila dibandingkan dengan versi 2015, bisa dikatakan peningkatan yang sangat drastis dari sisi luarnya. Tidak hanya peningkatan pada penggunaan frame metal, pada Samsung Galaxy A5 2016 ini juga telah menggunakan cover depan dan belakang yang disebut-sebut berbahan kaca. Terlihat sekilas, smartphone ini kami rasa nampak seperti smartphone flagship.
Bicara soal desain, tidak jauh nampak berbeda smartphone ini dengan versi 2015 lalu. Hanya saja pada Samsung Galaxy A5 2016 terkesan lebih rapi dan seperti yang kami katakan tadi, nampak elegan dengan frame berbahan metal. Tata letaknya juga kami rasa pas, dengan adanya tombol volume di sisi kiri atas, dan tombol power di sisi kanan.
Pada bagian depan kita akan menjumpai layar berukuran 5,2 inci, yang mana meningkat dari seri tahun lalu, yang hanya menggunakan layar seluas 5 inci saja. Lalu ada kamera depan 5 megapiksel, dan ada tombol fisik home, yang juga merupakan sensor pemindai sidik jari. Seperti ciri khas Samsung, mereka menggunakan tombol kapasitif yang berada diantara tombol home, dimana juga dilengkapi dengan backlit yang dapat mati dengan sendirinya bila tidak disentuh. Jadi bila dalam keadaan gelap pun kita masih bisa mengetahui tata letak dari masing-masing tombol kapasitif ini.
Lalu pada bagian belakang, kita akan menjumpai kamera dengan sensor 13 megapiksel dengan bukaan f/1.9, yang ditemani dengan sebuah flash LED. Bagi yang bertanya letak speaker, Samsung menyematkannya pada sisi bawah, yang ada juga sebuah port micro USB serta jack audio 3,5mm.
Samsung Galaxy A5 2016 ini mengusung desain unibody alias satu kesatuan, sehingga para pengguna tidak dapat membuka bagian belakang dari smartphone ini. Untuk memasukkan SIM card, Samsung kali ini terbilang unik, karena biasanya para vendor menanamkan slot kartu SIM hybrid, yang dapat digunakan untuk micro SD juga. Namun kita tahu bahwa dengan menggunakan kartu memori micro SD, kita tidak dapat menggunakan dua buah SIM. Nah Samsung justru memberikan slot SIM kedua pada bagian atas, sehingga pada Samsung Galaxy A5 2016 ini terdapat dua lokasi untuk kartu SIM beserta micro SD.
Karena dimensi dari Samsung Galaxy A5 2016 lebih lebar dari seri 2015, bagi Anda yang memiliki tangan berukuran kecil nampaknya akan kesulitan untuk menjangkau seluruh bagian layar. Sehingga sudah kewajiban bila menggunakan kedua tangan untuk menggunakan smartphone ini dengan nyaman. Yang membuat kami kurang nyaman adalah, penggunaan bahan kaca pada smartphone justru menjadikannya licin saat digenggam, bahkan terkesan mudah kotor, sehingga diwajibkan untuk rajin membersihkan seluruh bagian smartphone ini agar tidak nampak kusam.
Layar
Dengan mengusung layar yang lebih luas dibanding seri 2015, yaitu 5,2 inci, membuat kami menatap layar Samsung Galaxy A5 2016 lebih lega. Apalagi dengan kerapatan layar yang tinggi, 424ppi dan menggunakan panel Super AMOLED, membuat warna yang dihasilkan dari smartphone ini nampak jernih. Tidak hanya pada bagian ukuran layar, resolusi pada Samsung Galaxy A5 2016 ini juga mengalami peningkatan menjadi Full HD 1920×1080 dari semula hanya HD 1280×720 saja.
Layar dari smartphone ini bisa dikatakan tipis jaraknya dengan bagian tepi, sehingga hampir bisa dikatakan bezelless, yang menjadikannya nampak padat. Menariknya lagi adalah, selain telah dilapisi dengan Corning Gorilla Glass 4, smartphone ini juga mampu digunakan di bawah terik sinar matahari langsung, sehingga tidak perlu repot mencari tempat rindang.
Antarmuka
Membahas antarmuka, pasti kita sudah tidak asing lagi dengan tampilan ala Samsung, yang diberi nama TouchWiz UI. Dengan tampilan yang mirip dengan seri Samsung yang lain, Touch Wiz UI ini juga telah mendukung penggunaan tema yang dapat diunduh secara gratis. Dengan ikon yang berwarna-warni, membuat kesan lebih hidup dan atraktif. Bagian Quick Settings juga telah dimodifikasi oleh Samsung, sehingga nampak berbeda dibanding dendan tampilan antarmuka vendor lain.
Sedangkan pada bagian dialer kita akan menjumpai tampilan yang tidak asing, yaitu desain dari tata letak angka dan tampilan yang khas sekali dengan Android 5.1 Lollipop, material. Begitu juga dengan tampilan perpesanannya, kental dengan tampilan material Android 5.1 Lollipop. Namun saat kita hendak mengetik, kita bakal disuguhkan papan ketik alias keyboard bukan dari Google, tapi milik Samsung sendiri.
Ingin berselancar di dunia maya? Tidak perlu bingung karena Samsung menyediakan dua opsi aplikasi browsing, yaitu Samsung Browser dan Google Chrome. Saat kami mencoba menggunakan Samsung Browser, seperti yang pernah kami bahas pada ulasan Samsung Galaxy A8, tampilannya dapat dikatakan mirip dengan aplikasi browser bawaan stok Android, hanya saja kali ini sudah mengalami peningkatan.
Penggunaan memori pada TouchWiz UI ini kami katakan cukup memakan banyak ruang, yaitu sebanyak 1GB. Penggunaan ini belum termasuk pemakaian memori pada aplikasi yang berjalan secara background, karena saat kami melihat di bagian aplikasi, cukup terkejut karena sisa RAM dari Samsung Galaxy A5 2016 ini hanya tersisa sekitar 500MB saja alias seperempat total RAM pada smartphone ini. Padahal kami masih belum memasang aplikasi media sosial dan yang lainnya, bisa dibayangkan jadinya kan bila sudah terpasang berbagai aplikasi media sosial?
Fitur
Pada Samsung Galaxy A5 2016, selain menggunakan frame metal yang tidak terdapat pada seri tahun lalu, ada juga sensor pemindai sidik jari, seperti jajaran Galaxy A kelas atas lainnya. Samsung pun tidak meletakkan sensor pemindai sidik jari di bagian belakang, seperti kebanyakan smartphone yang beredar, namun menjadi satu dengan tombol home.
Tidak hanya sebagai akses ke smartphone, dengan sensor pemindai sidik jari ini kita bisa masuk dengan cepat ke berbagai situs yang sebelumny telah kita atur. Sehingga tidak perlu ribet lagi dengan mengetikan alamat email atau identitas sejenis beserta password, cukup tempelkan sidik jari Anda dan viola, Anda akan langsung masuk ke akun pribadi Anda.
Prosesnya pun dikatakan cukup mudah karena kita hanya perlu masuk ke bagian pengaturan, lalu pilih penguncian layar dan keamanan. Setelah itu silahkan pilih sidik jari alias fingerprints dan kita akan diberi petunjuk dalam memperkenalkan dan mendaftarkan sidik jari kita pada perangkat Samsung Galaxy A5 2016. Kurang lebih prosesnya sama persis seperti pengenalan sidik jari pada Samsung Galaxy A8.
Ada juga fitur split screen atau double screen, yang mana kita dapat menjalankan dua aplikasi sekaligus dalam satu layar di Samsung Galaxy A5 2016 ini. Mirip dengan fitur Samsung Galaxy A8 yang sudah pernah kita bahas sebelumnya, kita bisa mengetik tugas sambil melihat video melalui aplikasi YouTube, atau mengetik sambil menjelajah di dunia maya dalam satu layar smartphone, tanpa harus berpindah-pindah aplikasi. Kita juga dapat mengatur besarnya ukuran masing-masing jendela aplikasi, misal ingin lebih dominan aplikasi browser atau lebih dominan aplikasi mengetik dokumen. Sayangnya, tidak semua aplikasi didukung oleh fitur ini.
Lalu ada Smart Gesture pada menu pengaturan, yang mana dari namanya saja kita sudah bisa menebak, bahwa kita dapat mengatur gestur apa saja yang bakal diimplementasikan pada perangkat Samsung Galaxy A5 2016 ini. Namun sayangnya kita hanya bisa mengatur gestur yang sangat terbatas, seperti otomatis mematikan panggilan telepon masuk atau bergetar ketika smartphone ini di angkat dan ada notifikasi. Kemudian juga ada gestur untuk mengambil screenshot, yang mana cukup menggeser atau mengusap layar ke samping dengan telapak tangan bagian bawah.
Fitur menarik lainnya adalah, Samsung Galaxy A5 2016 ini telah dilengkapi dengan NFC. Bahkan tidak hanya itu saja, dengan adanya NFC, smartphone ini juga telah mendukung penggunaan Samsung Pay. Tapi fitur ini hingga saat ini belum mendukung di Indonesia. Serta tidak ketinggalan ada fitur Easy Mode yang mana bakal merubah ukuran ikon aplikasi di Samsung Galaxy A5 2016 menjadi lebih besar.
Kamera
Dengan dilengkapi kamera utama bersensor 13 megapiksel, Samsung Galaxy A5 2016 ini siap mengabadikan momen berharga Anda. Gemar selfie? Tidak perlu khawatir karena ada juga sensor berkekuatan 5 megapiksel pada bagian depan. Mode pilihan pada aplikasi kamera Samsung Galaxy A5 2016 ini antara lain Auto, Pro, Panorama, Continuous Shot, HDR, dan Night alias modus malam. Tapi tidak hanya itu saja, kita juga dapat mengunduh mode kamera secara online, yang mana mode tambahan tersebut adalah Sport Shot, Sound & Shot, Beauty Face, Rear Cam Selfie, dan Animated GIF, lengkap bukan?
Pada mode Pro, kita bisa mengatur eksposure, white balance, dan ISO. Sayangnya kita tidak akan menemui pengaturan fokus secara manual bila memasuki mode Pro ini. Namun dengan adanya pilihan mode yang variatif, kita masih tetap bisa menghasilkan kualitas foto yang menarik. Selain itu kita juga disuguhkan berbagai macam pilihan efek untuk mempercantik foto yang akan kita ambil nantinya.
Ke bagian pengaturan, kita dapat mengatur berbagai macam setelan dalam pengambilan foto ataupun dalam merekam video. Seperti pengaturan resolusi video yang bakal diambil oleh kedua kamera belakang atau depan, lalu ada voice control yang dapat digunakan untuk mengambil foto hanya dengan mengucapkan “cheese” atau “capture”, namun pengucapannya harus jelas bila ingin menggunakan fitur ini. Lalu juga tertera Quick Launch, yang mana kita dapat langsung mengakses kamera hanya dengan menekan tombol home sebanyak dua kali secara cepat.
Berbicara soal kualitas foto, dibekali dengan sensor kamera 13 megapiksel, membuat hasil kamera Samsung Galaxy A5 2016 tidak bisa dipandang sebelah mata. Apalagi dengan bukaan f/1.9 membuat hasilnya nampak terang meski dalam kegelapan. Hanya saja menurut kami warna yang dihasilkan dari kamera smartphone ini sedikit terlalu terang bila dalam posisi outdoor dalam keadaan serba otomatis. Pada waktu malam hari, Samsung Galaxy A5 2016 mampu menunjukan performa kameranya dengan menghasilkan gambar yang jelas, meski terdapat noise sedikit.
Lebih jelasnya, bisa simak hasil jepretan dari Samsung Galaxy A5 2016 berikut ini.
Multimedia dan Performa
Beranjak ke multimedia, Samsung Galaxy A5 2016 ini dibekali dengan beberapa aplikasi besutan Samsung sendiri. Seperti aplikasi Galeri yang digunakan untuk melihat koleksi foto atau video, yang mana desainnya sangat simpel. Lalu ada juga aplikasi pemutar lagu yang telah disediakan oleh Samsung, Musik. Tampilannya sendiri sedikit berbeda dengan aplikasi pemutar lagu stok Android, dan juga pada aplikasi ini sudah dilengkapi dengan pengaturan equalizer, bass atau trebel, serta pengaturan instrumen atau vokal suara.
Dengan berbekal speaker yang terletak dibawah bersamaan dengan jack audio 3,5mm dan port micro USB. Ukurannya bisa dibilang tidak terlalu besar, kualitas suaranya juga bisa dikatakan lumayan, meski suara bass terasa tipis. Seperti yang telah dikatakan di awal, sayangnya pada paket penjualan Samsung Galaxy A5 2016 ini tidak disertai dengan headset.
Soal performa, Samsung Galaxy A5 2016 terdapat dua versi berbeda, yang mana mengusung chipset dari Qualcomm Snapdragon 615 dan Samsung Exynos 7580. Keduanya sama-sama chipset dengan prosesor octa core, hanya saja pada chipset milik Samsung Exynos ini tidak terbagi menjadi dual cluster seperti Qualcomm Snapdragon. Sehingga saat pengujian dengan beberapa aplikasi benchmark, Samsung Galaxy A5 2016 dengan chipset Exynos 7580 unggul beberapa poin dari Snapdragon 615. Untuk lebih jelasnya bisa menyaksikan hasil benhmark berikut ini
Bisa dilihat pada pengujian aplikasi AnTuTu benchmark, Samsung Galaxy A5 2016 ini menorehkan angka lebih dari 40.000 poin. Hal ini kami amati dengan smartphone sejenis dengan mengusung spesifikasi yang tidak jauh berbeda, hanya saja berbeda pada penggunaan chipset, Qualcomm Snapdragon 615, yang mana menghasilkan skor tidak lebih dari 35.000 poin. Namun tingginya skor pada pengujian benchmark bukanlah segalanya.
Menyoroti pengujian dengan aplikasi Sensor Box, nampak bahwa Samsung Galaxy A5 2016 ini tidak mendukung penggunaan sensor Gyroscope, sehingga bagi Anda yang ingin mencicipi dunia virtual alias virtual reality menggunakan cardboard, tidak akan dapat merasakannya pada smartphone ini. Tapi untungnya sudah ada sensor magnetik, sehingga penggunaan kompas digital bukanlah hambatan.
Menguji dengan bermain game, kami mencoba salah satu game ternama, Asphalt 8: Reborn. Smartphone ini terbukti tangguh dengan menyajikan pengaturan grafis maksimal, namun tetap lancar tanpa ada kendala mengalami lagging. Dengan efek partikel yang disajikan saat balapan, membuat balapan lebih seru dan lebih terasa hidup.
Berbekal dengan memori internal sebesar 16GB, yang tersisa sekitar 10GB, dengan sistem yang terpasang memakan ruang sekitar 6GB. Namun kita dapat menambah kapasitas penyimpanan dengan adanya slot micro SD yang menjadi satu dengan slot SIM utama.
Baterai
Baterai bagi smartphone adalah nyawa utama, apalagi dengan hadirnya smartphone saat ini yang menghadirkan berbagai macam fitur canggih, membuat daya mudah terkuras dengan cepat. Biasanya, smartphone dengan spesifikasi menengah ke atas sekarang ini dibekali dengan baterai berkapasitas besar. Namun tidak pada Samsung Galaxy A5 2016 ini, yang mana masih mengusung baterai berukuran 2.900mAh. Cukup disayangkan sebenarnya, karena rata-rata smartphone mainstream telah menggunakan baterai di atas 3.000mAh.
Untuk penggunaan standar seperti berkirim pesan singkat, bertelefon, menyusuri dunia maya, dan bermain game, Samsung Galaxy A5 2016 mampu bertahan kurang lebih salama 7 jam. Itu juga masih digunakan untuk memutar musik sejenak, berkirim pesan melalui aplikasi pesan instan dan mengakses media sosial.
Kesimpulan
Membawa perubahan yang bisa dikatakan sangat signifikan, seakan membuat Samsung Galaxy A5 segar kembali dengan hadirnya versi 2016 ini. Apalagi dengan penggunaan bahan metal pada bagian frame dan bahan kaca pada cover bodi depan-belakang, membuat smartphone ini nampak sangat premium, yang justru membuatnya seperti smartphone flagship.
Dengan menggunakan ukuran layar dan resolusi yang lebih besar, membuat Samsung Galaxy A5 2016 nampak lebih nyaman dilihat. Apalagi smartphone ini juga mengikuti perkembangan saat ini, dengan ditanamkannya pemindai sensor sidik jari, yang dapat digunakan untuk mengamankan smartphone ini dari tangan-tangan jahil. Selain itu smartphone ini juga kedatangan fitur NFC dan metode pembayaran digital Samsung Pay.
Selain itu yang menurut kami menarik adalah penggunaan slot SIM yang tidak hybrid (mengorbankan salah satu penggunaan SIM ke-2 atau micro SD) seperti kebanyakan smartphone dual SIM lainnya. Sehingga kita tetap bisa menikmati fitur dual SIM tanpa harus mengorbankan penggunaan micro SD.
Yang cukup disayangkan adalah kapasitas baterai yang tergolong standar untuk sekelas smartphone mainstream. Untungnya hal ini terobati dengan hadirnya fitur Fast Charging yang membuat Samsung Galaxy A5 2016 terisi 85% dalam waktu 1 jam.
Kelebihan
- Frame berbahan metal dengan bagian depan dan belakang yang dilapisi bahan kaca
- Adanya fitur Fast Charging
- Sensor pemindai sidik jari
- Penggunaan dua kartu SIM tanpa mengorbankan penggunaan micro SD
- Adanya NFC dan dukungan Samsung Pay
Kekurangan
- Kapasitas baterai yang standar
- Tidak adanya kustomisasi gestur
- Sisa RAM yang bisa dikatakan sedikit
Daftar pertanyaan yang sering dilontarkan beserta jawabannya:
Q: Sistem operasi yang digunakan Android versi berapa?
A: Android 5.1.1 Lollipop dengan antarmuka TouchWiz UI
Q: Adakah telah menggunakan pelindung layar seperti Corning Gorilla Glass atau sejenisnya?
A: Ada, Corning Gorilla Glass 4
Q: Sudah mendukung jaringan 4G LTE?
A: Sudah, operator yang didukung di Indonesia dengan frekuensi 1800MHz atau 2100MHz seperti Indosat Ooredoo, Telkomsel, dan XL Axiata.
Q: Berapa sisa RAM dari Samsung Galaxy A5 2016 ini?
A: Sisa RAM sekitar 400 hingga 500MB saja
Q: Berapa sisa ROM setelah penggunaan sistem?
A: Memori internal yang dapat digunakan kurang dari 10GB.
Q: Apakah ada LED notifikasi pada smartphone ini?
A: Tidak ada
Q: Bisa main game virtual reality (VR)?
A: Tidak bisa, karena tidak dilengkapi dengan sensor Gyroscope.
Q: Apakah panas saat bermain game?
A: Tidak begitu panas, kami rasa berkat penggunaan frame metal mengurangi panas dari smartphone ini
(ND)