iPhone 5C digadang-gadang oleh Apple sebagai produk yang ditujukan untuk segmen menengah. Namun pada kenyataannya, para konsumen enggan untuk menggunakan smartphone berdesain warna-warni ini. Bahkan kini salah satu pabrik Foxconn dikabarkan tak lagi memproduksi iPhone 5C.
Pada mulanya, pabrik Foxconn yang terletak di Zhengzhou, Cina dikabarkan mengurangi produksi iPhone 5C dari 50 ribu per ari menjadi hanya 8 ribu unit per hari. Namun sebuah laporan terbaru yang dikutip dari GSM Arena mengungkapkan bahwa pabrik tersebut kini sepenuhnya tak lagi memproduksi iPhone 5C. Sebagai gantinya, pabrik ini dialih fungsikan untuk memproduksi iPhone 5S.
Kabar mengenai seretnya tingkat penjualan iPhone 5C ini memang sudah cukup lama berkembang. Pada bulan Oktober kemarin, Digitimes sempat mengungkapkan bahwa Apple telah melakukan pemangkasan produksi iPhone 5C. Bahkan pemangkasan tersebut mencapai angka 50 persen. Hal ini dilakukan karena minimnya permintaan pasar.
Meskipun begitu, pada kenyataannya kondisi keuangan Apple kurang begitu terganggu dengan minimnya permintaan iPhone 5C. Terlebih saat ini iPhone 5S memiliki daya tarik yang sangat tinggi di mata para pecinta produk Apple.
via GSM Arena