Meski Samsung sekarang memiliki brand chipset sendiri (Exynos), namun mereka masih setia menggunakan chipset milik Qualcomm untuk smartphone yang ditujukan untuk beberapa negara. Jika kita kembali ke awal tahu 2016 lalu, Samsung telah memesan seluruh pasokan awal chipset Snapdragon 820 untuk Galaxy S7 dan S7 Edge. Bahkan awal tahun ini mereka juga memesan seluruh pasokan awal Snapdragon 835 untuk Galaxy S8 dan S8 Plus, yang membuat LG terpakasa meluncurkan LG G6 dengan Snapdragon 821.
Nah, untuk tahun depan Samsung dikatakan juga akan menghabiskan persediaan awal chipset Snapdragon 845 untuk flagship Galaxy S9. Jika rumor ini benar, maka brand smartphone lainnya harus menunggu pasokan chip selanjutnya jika ingin menggunakan Snapdragon 845.
Seperti yang kita ketahui, Samsung menggunakan chipset Snapdragon pada smartphone miliknya hanya untuk beberapa negara saja seperti Amerika Serikat. Sedangkan untuk negara-negara lainnya bakal kebagian chipset Exynos 9810 yang akan memiliki kemampuan setara dengan Snapdragon 845.
Meski pasokan chipset Snapdragon 820 pada tahun lalu sempat minim, untungnya Qualcomm meluncurkan varian upgrade dari chipset tersebut, yakni Snapdragon 821. Tentu pabrikan smartphone lain langsung meluncurkan smartphone miliknya dengan mengusung chipset tersebut, dimana Google Pixel dan Pixel XL menjadi salah satunya.
Samsung sendiri saat ini tidak kebagian jatah lagi untuk memproduksi chipset milik Qualcomm, karena perusahaan asal Amerika Serikat itu telah menunjuk TSMC sebagai manufaktur Snapdragon 845. Bahkan perusahaan Taiwan tersebut juga telah mendapatkan kontrak dengan Apple untuk merakit chipset Apple A10 dan A11 yang akan digunakan untuk generasi iPhone berikutnya. MediaTek pun juga memilih TSMC untuk memproduksi chipset 10nm Helio X30 miliknya, yang kini digunakan oleh duo Meizu Pro 7 dan Pro 7 Plus.