Hari ini Twitter mengumumkan kelahiran Twitter Lite yang dirilis secara global. Versi minim dari aplikasi Twitter ini sudah bisa digunakan sepenuhnya dengan bentuk Progressive Web App (PWApp) dengan mengunjungi laman mobile.twitter.com.
Beberapa orang pasti bertanya, mengapa Twitter Lite tidak menjadi sebuah aplikasi saja? Seperti Facebook Lite, misalnya. Twitter telah menjelaskannya di laman blog Twitter resmi, bahwa teknologi PWApp di Chrome milik Google, sudah bisa menggantikan aplikasi sepenuhnya.
Bahkan memiliki kelebihan di sisi tampilan interface, sudah mendukung notifikasi, hemat memori, dan loading data yang lebih cepat dari aplikasinya. Bahkan, kini kita bisa menyematkannya di Home-screen seperti aplikasi Android pada umumnya!
Di daerah dengan konektivitas internet lambat, atau jaringan yang buruk dan putus-putus, menjadi sasaran utama dari Twitter Lite. Seperti di Indonesia dan negara berkembang lain.
Kita bisa merasakan asyiknya Twitter-an tanpa lemot, tanpa banyak data terbuang, dan memori internal yang bisa digunakan untuk aplikasi lain. Ayo coba Twitter Lite sekarang!