You are currently viewing Xiaomi Mi 5s Plus Jadi yang Pertama Usung Teknologi Kamera Clear Sight Dari Qualcomm

Saat ini Xiaomi Mi 5s Plus merupakan smartphone dengan kasta paling tinggi yang dimiliki oleh perusahaan. Dengan mengusung chipset Snapdragon 821 yang paling canggih dari Qualcomm membuat smartphone ini diklaim memiliki kecepatan tinggi, penghemat daya, dan keutungan performa lainnya. Selain itu, Xiaomi juga menjelaskan bagaimana platform Clear Sight Qualcomm untuk dukungan dual kamera yang telah berkontribusi atas kecakapan fotografi smartphone.

qualcomm-snapdragon-clearsight-640x336

Xiaomi Mi 5s Plus menjadi smartphone pertama yang mengusung teknologi kamera Clear Sight dari Qualcomm sebagai solusi menghadirkan fitur dual kamera yang saat ini sedang menjadi tren. Teknologi Clear Sight dirancang untuk foto output dengan rentang dinamis yang lebih baik, peningkatan detail, dan lebih sedikit noise di skenario cahaya rendah dengan mengambil keuntungan dari dua kamera – satu lensa warna dan satu lensa monokromatik (hitam putih).

155904dnlv5a9gilflhtn2-jpg-thumb

Yang terakhir adalah mampu menyerap lebih banyak cahaya, membawa lebih banyak detail dan lebih sedikit noise. Mengambil foto dari kedua lensa kamera, smartphone ini menggunakan algoritma Clear Sight Fusion dari Qualcomm untuk menggabungkan dua gambar, sehingga meningkatkan detil dan mengurangi noise secara signifikan.

Hal lain yang menarik pada Mi 5s Plus adalah, sensor kamera yang digunakan pada kedua kamera sama, tapi salah satunya memiliki lapisan filter warna, sehingga tidak mampu menangkap warna, tetapi kemampuannya dalam menyerap cahaya tiga kali lebih tinggi.

150138e0q3qfgg9gfqjjhx-jpg-thumb

Menurut Xiaomi, foto hitam putih yang diambil tanpa filter warna memiliki kontras yang lebih baik, lebih sedikit noise, dan meningkatkan ketajaman. Ketika informasi warna dari foto lainnya digabungkan, gambar akhir yang sudah ditingkatkan sebagai hasilnya.

Modul Clear Sight sendiri sepenuhnya telah terintegrasi, di mana itu berisi dua kamera Sony dan tambahan komputasi dari algoritma pencitraan cahaya rendah yang dijalankan oleh prosesor sinyal gambar (ISP) Qualcomm Spectra. Kedua teknologi tersebut dirancang untuk mengambil foto pada saat yang sama dan menggabungkan mereka seketika itu juga.

Reza Hendrawan

Penulis artikel junior yang memulai karir sebagai penulis di Berita Teknologi. Pengguna Android yang lebih suka membahas tentang perangkat mobile, aplikasi mobile, game dan gadget terbaru tentunya. Salam Tekno!

Leave a Reply